Nissan 370Z

nissan-370zNissan 370Z mewarisi semua keunggulan genetis milik pendahulunya, dan menyempurnakannya menjadi kekuatan yang tak terbayangkan sebelumnya.
Sebuah manufaktur otomotif dunia, biasanya memperkenalkan produk barunya di ajang motor show semacam Geneva Motor Show atau Tokyo Motor Show. Tetapi, langkah semacam itu sudah ‘terlalu biasa’, dan hanya menyentuh segelintir kalangan saja. Paradigma berpikir ‘biasa’ inilah, yang hendak diubah oleh Nissan Motor dengan produk Nissan 370Z-nya.

Mereka memilih memilih memperkenalkan produk baru ini melalui video game Need for Speed: Undercover, jauh sebelum mobil aslinya diluncurkan. Alhasil, wabah Nissan 370Z melanda dunia seiring penjualan game yang laris manis di pasaran. Fakta ini seakan menjadi peneguh keyakinan Nissan bahwa 370Z akan diterima oleh masyarakat otomotif dunia.

Sayangnya, badai krisis finansial melanda dunia, sehingga muncul kabar bahwa Nissan 350Z yang fenomenal urung diluncurkan. Syukurlah kabar itu tidak terbukti. Versi produksi dari Nissan 370Z, akhirnya diluncurkan di LA autoshow, November 2008 silam.

Dari segi produk, Nissan 370Z terlihat lebih berotot ketimbang 350Z, meskipun lebih pendek (4.450 mm) ketimbang pendahulunya 350Z (4.315 mm). Selain itu, sumbu rodanya juga memendek 100 mm. Agar proporsional, Nissan membuat mobil ini lebih rendah dan lebar. Para desain Nissan mengatakan, perubahan desain ini demi mewujudkan sebuah evolusi super dari Nissan 350Z.

Seperti desainnya, rekayasa teknik dari 370Z juga telah ditingkatkan kemampuannya hingga 15 persen. Sebagai contoh, mesinnya kini berkapasitas 3,7 liter ketimbang 3,5 liter. Untuk konfigurasi mesinnya, 370Z tetap mengadopsi bentuk V6. Alasan dari pemilihan konfigurasi mesin semacam ini adalah, puncak tenaga mesin yang dapat kita panen mendekati puncak putaran mesinnya. Artinya, tenaga mesin 370Z sangat merata di setiap putaran mesinnya. Tak percaya? Sebagai perbandingan, Nissan 350Z mampu menghasilkan tenaga 309 hp pada 6.800 rpm dengan torsi puncak 356 Nm pada 4.800 rpm. Nah, Nissan 370Z ampu menghasilkan tenaga 326hp pada 7.000 rpm, dengan torsi mencapai 363 Nm pada 5.000 rpm.

Untuk menyalurkan tenaga itu, tentunya dibutuhkan transmisi yang cerdas. Untuk itulah, Nissan 370Z menawarkan dua model transmisi. Pertama adalah transmisi manual 6-speed, dengan teknologi SynchroRev Match, yang akan menyesuaikan kecepatan mesin dengan kecepatan perpindahan gear secara lembut namun tetap bertenaga. Bagi Anda yang suka kepraktisan, tersedia pula pilihan transmisi otomatis 7-speed.

Desain indah, mesin beringas, apalah artinya tanpa interior yang menawan. Ya semua tentu akan sia-sia, jika pasangan Anda tidak nyaman duduk berlama-lama di dalam mobil kita. Rupanya, Nissan benar-benar mengerti kebutuhan kita. Di sektor interiornya, Nissan melimpahkan material yang lebih berkelas ketimbang 350Z. Nissan juga mendesain kabinnya dengan sportif namun tetap nyaman. Selain itu, panel instrumen dibuat sangat informatif dan seluruh tombol terkonsentrasi di konsol tengah.

Oke, cukup penjelasan teknisnya. Sekarang pertanyaannya adalah, cukup pantaskah 370Z untuk dimiliki? Jawabnya, tentu saja ya. Nissan telah berhasil memadukan kecemerlangan 350Z dan memaksimalkannya tanpa harus mengorbankan karakter yang telah terbentuk oleh generasi sebelumnya. Nissan 370Z ditawarkan mulai dari US$43.913 yang mulai bisa dipesan pada Januari 2009, melalui importer umum karena hingga tulisan ini dimuat belum ada kabar bahwa Nissan Motor Indonesia akan menjajakannya untuk publik Indonesia.

Spesifikasi :
Mesin : 3.7-liter V6 (VQ37VHR)
Tenaga puncak: 326 hp @ 7000RPM
Torsi puncak : 363 Nm @ 5200RPM
Transmisi : 6-speed manual with automatic rev matching/ 7-speed auto w/ manual mode and paddle shifters
Sumbu roda : 2.550 mm
Panjang : 4.240 mm
Lebar : 1.850 mm
Tinggi : 1.320 mm

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *