“Seperti yang sudah saya katakan di awal tahun, jika saya harus mempertaruhkan uang maka saya akan menjagokan Massa dan kini saya bergeming dengan pilihan saya. Semuanya akan tergantung dari performa mobil dan lintasan mana yang akan cocok untuk Ferrari atau McLaren,” analisa Kubica seperti dikutip Autosport.
Musim ini memang diawali Massa dengan buruk setelah dua kali retire. Tapi Kubica membela dengan menyatakan bahwa belakangan dia sudah tampil bagus, sangat cepat dan amat konsisten di kualifikasi dan balapan. “Jadi saya pikir dia punya segalanya buat bertarung untuk gelar dan mungkin memenanginya.”
“Dia sudah tampil sangat baik di enam atau tujuh balapan terakhir dan mampu menyulitkan Kimi (Raikkonen) bukanlah perkara mudah. Dan dia sudah melakukannya. Oke, dalam beberapa balapan dia (Kimi) lebih cepat tapi belakangan Felipe lebih sering ada di depannya dengan selisih besar,” papar pembalap Polandia itu.
Kubica juga mengindikasikan bahwa pertarungan ketat menuju titel juara dunia akan berlangsung antara Hamilton dan Massa. Sementara Kimi dari Ferrari dan Heikki Kovalainen (McLaren) akan jadi pembalap kedua dan menopang rekannya masing-masing.
“Saya pikir peranan penting akan dimainkan pembalap kedua, Kimi dan Heikki. Kimi memang masih ada dalam pertarungan gelar tapi Heikki sudah tidak sehingga itu bisa jadi keuntungan buat membantu Lewis,” demikian Kubica.
Sebelumnya Christian Klien yang adalah test driver BMW juga menyatakan keyakinannya yang serupa menyoal peluang juara dunia Massa